Sekolah Keluarga

  • 08561344478
  • info@sekolahkeluarga.id
  • Jl. Raya Keadilan No.32 Blok A6, Pancoran Mas, Depok 16434

Sekolah Keluarga

  • Menu
  • Account
  • Tentang Kami
  • Event
    • Test Bahasa Cinta
    • Test Gaya Belajar Anak
  • Artikel
  • Contact
Contact Us
  • Jl. Raya Keadilan No.32 Blok A6, Pancoran Mas, Depok 16434

  • info@sekolahkeluarga.id
  • 08561344478
  • Login
  • Register
  • Classes
  • Login
  • Register
  • Classes
  • Home
  • Posts tagged “Tips”

Posts tagged “Tips”

Tips Melatih Kreativitas Anak

November 6, 2022

Anak, Kreativitas, Melatih, Tips
Tips Melatih Kreativitas Anak

Tips Melatih Kreativitas Anak, Kreativitas yang dimiliki oleh seseorang bukanlah sebagai kodrat yang telah ditetapkan, melainkan dengan cara terus diasah. Salah satunya kreativitas yang dimiliki anak merupakan hasil usaha orang tua untuk meningkatkannya.

Kreativitas dapat dilatih dengan mempelajari hal baru dan berlatih untuk berpikir sehingga anak dapat memiliki daya cipta yang tinggi.

Nah, sahabat @sekolahkeluarga.id mempunyai beberapa tips yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk melatih kreativitas sang anak. Yukk simak baik-baik ya Pak, Bu:

1.  Beri asupan nutrisi penuh

Pak, Bu, berilah asupan nutrisi penuh kepada anak, seperti asam lemak omega 3 dan 6, 9 asam amino esensial, DHA, kolin, minyak ikan, asam sialat, serta tirosin. Karena hal tersebut sangat berpengaruh loh terhadap tumbuh kembang anak. Maka dari itu, orang tua harus memastikan bahwa kebutuhan nutrisi anak sudah terpenuhi ya mulai dari usia 2 tahun, karena merupakan fase pertumbuhan dan perkembangan otak anak, sehingga dapat membantu meningkatkan kecerdasan dan akhirnya akan mendorong anak untuk lebih kreatif dengan optimal.

2.  Memperhatikan minat dan bakat anak

Pak, Bu, cobalah untuk lebih memperhatikan minat dan bakat anak, biasanya sudah terlihat sejak usia dini. Memang sih ketertarikan anak cenderung berubah-ubah, maka dari itu orang tua harus senantiasa mendukungnya salah satunya dengan memberikan fasilitas yang memadai sehingga anak akan lebih bersemangat dalam mengasah kemampuannya, agar keterampilan yang dimiliki anak dapat berkembang dengan baik.

3.  Mengajaknya bermain bersama

Tau gak sih Pak, Bu, mengajak anak bermain dapat membuat anak menjadi senang loh karena merasa ditemani. Selain itu juga, hal tersebut dapat meningkatkan kreativitas anak loh karena dalam proses bermain, anak akan menemukan dan belajar hal-hal baru, sehingga anak akan mulai belajar untuk berpikir dan berimajinasi untuk menciptakan hal-hal baru.

4.  Melatih imajinasi anak

Pak, Bu, cobalah untuk melatih imajinasi anak, salah satunya dengan cara membacakan buku yang disukainya. Dengan cara mengajaknya menirukan suara karakter hewan yang ada di buku dongeng, atau dengan cara mengajaknya bermain peran. Nah, hal tersebut akan menjadi cikal bakal terbentuknya kreativitas anak yang dimiliki loh. Perlu diingat ya pak, Bu, jangan pernah membatasi imajinasi anak. Berikan kebebasan kepada anak untuk mengeksplorasi ide-idenya, sehingga akan membantu anak dalam mengembangkan kreativitasnya.

Demikianlah beberapa tips yang bisa Bapak dan ibu terapkan dalam melatih kreatifitas anak. Jangan batasi ruang geraknya, tetapi tetap harus diawasi ya demi keselamatannya. Teruslah dukung anak kalian. Semoga bermanfaat.

Read more
Tips Hadapi Pasangan Yang Suka Mengeluh

October 18, 2022

Hadapi, Mengeluh, Pasangan, Tips
Tips Hadapi Pasangan Yang Suka Mengeluh

Setiap orang memang mempunyai karakter yang berbeda-beda bukan ? seperti ada yang sabar ketika ditimpa masalah dan bisa tetap tenang. Tapi, ada juga yang sering berkeluh kesah. Nah, jika kebetulan pasanganmu tipe yang sering mengeluh, memang sih tidak mudah untuk menghadapinya. Apalagi jika kalian juga tidak memahami penyebab keluhannya. Oleh karena itu, sahabat @sekolahkeluarga.id siap memberikan beberapa Tips Hadapi Pasangan Yang Suka Mengeluh. Yukk simak baik-baik yaa :

1.  Tetap bersikap tenang

Tau gak sih Pak, Bu, ternyata keluhan itu bisa memancarkan aura negatif loh, dan itu dapat menular ke sekitarnya. Nah, ketika pasangan kalian sedang mengeluh, maka cobalah untuk tetap bersikap tenang dan menjaga pikiran agar tetap positif. Supaya kalian juga tidak ikutan negatife auranya. Memang sih hal tersebut cukup sulit untuk pasangan suami istri yang setiap hari ketemu. Tapi tetaplah berusaha ya Pak, Bu.

2.  Berbicara dengan pasangan

Mengeluh sesekali memang manusiawi. Hanya saja, kalau sudah keseringan bisa jadi pertanda kalau dia pribadi yang belum matang loh. Nah, jika menurut kalian sikap pasangan kalian tersebut sudah sangat mengganggu, coba deh bicarakan kepada pasangan. Serta ajak dia untuk berubah agar dapat melihat segala sesuatu dengan lebih positif.

3.  Latih kesabaran

Tau gak sih Pak, Bu, watak itu tidak bisa diubah dalam waktu cepat loh. Untuk itu, kalian harus bersabar dalam menghadapi sikap pasangan yang sering mengeluh. Karena setidaknya dia sudah memiliki kemauan untuk berubah kan ? Ya mungkin perubahannya pelan, tapi tetap lebih baik daripada tidak sama sekali, bukan?

4.  Sering memberi afirmasi positif

Pak, Bu, salah satu penyebab kenapa orang sering mengeluh itu, karena mereka merasa tidak mempunyai daya untuk mengendalikan hidupnya loh. Sehingga, setiap ada masalah, mereka melihat hal itu sebagai hukuman, dimana dia tidak bisa berbuat apa-apa. Nah, untuk mengubah perspektif pasangan kalian yang keliru tersebut, maka sering-seringlah memberi afirmasi positif ke pasangannya ya. Misalnya seperti, mengungkapkan betapa kamu bangga kepadanya dengan apa yang dilakukan pasangan mu sampai saat ini, dan puji dia dengan tulus. Karena semakin sering dia mendapatkan afirmasi positif dari orang yang dicintainya, maka hal itu bisa mendongkrak kepercayaan diri yang dimilikinya loh.

5.  Jadi pendengar yang baik

Pak, Bu, cobalah untuk menjadi pendengar yang baik untuk pasangan kalian. Hal ini penting loh supaya dia merasa dicintai, dan tidak merasa kesepian. Karena bisa jadi, kebiasaan mengeluh yang selama ini dia lakukan hanyalah wujud keinginan untuk didengarkan oleh pasangannya bukan ?

Nah. Demikianlah tips-tipsnya, semoga bisa mendorong pasanganmu untuk mengurangi kebiasaannya mengeluh yaa, serta supaya mampu membuatmu tetap nyaman di hubungan yang sedang dijalani saat ini.

Read more
Tips Membesarkan Anak Perempuan Ala Justin Coulson

October 17, 2022

Anak Perempuan, Membesarkan, Tips

Pak, Bu, membesarkan anak tentunya mempunyai tantangan, baik itu anak laki-laki ataupun anak perempuan, pasti mempunyai tantangannya masing-masing kan ? Tapi tau gak sih Pak, Bu, bahwa anak perempuan itu pada umumnya lebih lembut dan rela berkorban. Namun, anak perempuan juga akan lebih rentan mengalami depresi daripada anak laki-laki loh. Makanya, kita sebagai orang tua diperlukan sistem pola asuh yang tepat dalam membesarkan anak perempuan.

Nah, berikut ini sahabat sekolahkeluarga.id sudah merangkum beberapa tips untuk para orang tua dalam membesarkan anak perempuan ala Dr. Justin Coulson, PhD, yang merupakan salah satu psikolog anak dan keluarga di Australia. Apa aja sih tipsnya ? Yuuk simak baik-baik Pak, Bu :

1. Bangun hubungan dengan Anak

Penting bagi orang tua untuk membangun kepercayaan dan menciptakan hubungan yang kuat dengan anak loh. Seperti memastikan anak perempuannya tahu bahwa dia penting bagi orang tuanya. Salah satu caranya adalah dengan meluangkan waktu untuk anak, menunjukan rasa cinta, serta mendampingi dan mendukung anak untuk tumbuh menjadi dirinya sendiri.

2. Bantu anak mengenali dirinya

Pak, Bu, fokus orang tua dalam membesarkan anak perempuan adalah untuk menemukan kekuatan dan identitasnya loh. Karena saat anak perempuan mulai mengeksplorasi identitasnya, maka mereka akan tumbuh menjadi sosok yang kuat sehingga ia bisa mengekspresikan dirinya secara jujur dan terbuka loh. Seperti memberikannya ruang untuk menemukan ataupun menciptakan versi diri mereka yang terbaik, bahkan sekalipun ketika mereka melakukan hal-hal yang tidak selalu kita setujui.

3. Bantu anak mencintai dirinya

Tau gak sih Pak, Bu, rata-rata anak perempuan itu sudah mulai berbicara tentang masalah tubuhnya sejak usia 5 tahun loh. Nah, Pak, Bu, orang tua punya peranan untuk membangun kesadaran dan kepercayaan tubuh yang positif pada si kecil loh. Salah satu contohnya dengan memberitahu anak bahwa ia cantik menjadi dirinya sendiri, sehingga tidak perlu membanding-bandingkan kondisi fisiknya dengan orang lain.

4. Bicarakan soal seksualitas

Bu, cobalah untuk memiliki percakapan tentang seksualitas sejak dini dengan anak perempuan, karena itu sangat diperlukan loh. Ini juga adalah salah satu cara yang tepat bagi orang tua untuk membekali anak perempuannya agar bisa menjaga dirinya sendiri di kemudian hari loh. Seperti contoh, mulailah dengan memperkenalkan bagian tubuh sensitifnya, kemudian beritahu dia bahwa tidak ada yang boleh menyentuhnya selain dirinya sendiri.

Nah, demikianlah beberapa tips dari Dr. Justin Coulson dalam membesarkan anak perempuan. Yuuk Pak, Bu, mulailah untuk menerapkan tips-tipsnya, agar anak perempuan kalian kelak menjadi anak yang berkepribadian baik dan dapat menjaga dirinya sendiri. Semoga bermanfaat.

Read more
Tips Mengelola Marah Bapak Kepada Anak

October 15, 2022

Bapak, Marah, Tips
Tips Mengelola Marah Bapak Kepada Anak

Pak, ada banyak pengalaman berharga ketika mendidik serta membesarkan anak bukan ? dimulai sejak anak masih kecil yang tumbuh bersama dengan kelucuannya. Tetapi, tidak sedikit orang tua yang sering lupa dan tidak bisa menahan emosinya ketika menghadapi anak. Namun pak, perlu diingat ya, ketika orang tua tidak bisa mengendalikan emosinya, maka akan berdampak kurang baik pada perkembangan anak loh. Oleh karena itu, sangat penting sekali untuk orang tua agar dapat mengelola emosinya. Nah, bagaimana sih caranya Tips Mengelola Marah Bapak Kepada Anak ? yukk simak baik-baik tips berikut ini :

1. Tentukan situasi

Pak, seringkali saat Anda marah kepada anak, masalahnya sebenarnya sepele sih, tapi malah tetap saja marah dengan berlebihan. Nah, oleh karena itu, yuk pak berusaha untuk menetapkan terlebih dahulu batasan-batasan perilaku tentang mana yang perlu ditindak tegas dan mana yang masih bisa dibicarakan baik-baik. Ingat loh pak, tidak semua kenakalan anak harus direspon dengan cara memarahi atau menghukum anak. Dengan begitu, Anda pun akan lebih tenang dalam menghadapi ulah si kecil.

2. Tenangkan diri

Pak, saat mendapati ulah anak yang menjengkelkan, bapak mungkin jadi naik pitam dan akhirnya berteriak atau membentak sang anak. Tapi pak, cobalah untuk menghindari luapan emosi dengan menenangkan diri dan membuat perasaan serileks mungkin. Salah satu contohnya adalah dengan menarik napas sedalam mungkin, kemudian hembuskan dan ulangi beberapa kali sampai emosi bapak stabil. Atau pergi menjauh dulu dari si kecil, misalnya ke kamar. Jika sudah merasa lebih tenang, barulah mengajak anak berbicara dan memberikan arahan untuk tidak mengulangi perilakunya lagi secara tegas.

3. Hindari memukul dan berkata kasar

Memukul akan mengajarkan anak bahwa menyakiti orang lain itu diperbolehkan. Dan berkata kasar adalah salah satu bentuk penganiayaan kepada anak loh pak, sehingga dapat menyebabkan mereka percaya bahwa cara memecahkan masalah adalah dengan menggunakan kekerasan. Apalagi, kekerasan bisa membuat anak kehilangan kepercayaan pada orangtua loh pak, sehingga ia justru akan bertindak lebih nakal. Selain dapat meninggalkan efek negatif dalam diri anak, juga justru bapak akan dihantui rasa bersalah dan emosi negatif lainnya. Cobalah untuk tidak ringan tangan ya pak, dan pilihlah kata-kata yang baik. Buatlah anak sadar akan kesalahannya tanpa menyakiti hatinya serta tidak membuatnya trauma.

4. Kendalikan cara bicara

Pak, semakin tenang berbicara, semakin mudah juga untuk menenangkan perasaan dan menahan emosi loh. Dan sebaliknya, jika terlontar kata makian atau bentakan justru akan membuat amarah semakin naik. Oleh karena itu, cobalah untuk mengendalikan cara bicara bapak sebisa mungkin. Karena , jika semakin sering dilatih maka bisa menguasai diri dan membuat anak mengerti bahwa perilakunya salah. 

5. Tundalah dengan melakukan sesuatu

Pak ketika sedang marah, coba tanyakan pada diri sendiri apa yang membuat bapak menjadi marah. Dan cobalah untuk melakukan sesuatu seperti berolahraga atau pergi ke kamar untuk menenangkan diri sampai amarah mereda. Karena pak, marah tidak akan berefek apa-apa jika masih tersimpan dalam diri anda, bahkan untuk kebanyakan orang malah menyesali perbuatannya akibat terbawa emosi hingga melakukan kekerasan pada anak.

Demikianlah tips-tips untuk mengelola marah ketika mendidik anak. Cobalah berusaha untuk sebisa mungkin menerapkan cara mengelola emosi pada anak ya pak, agar anda tidak menyesal jika terlanjur melakukan hal-hal yang dapat berakibat kedepannya pada perkembangan sang anak.

Read more
Tips Mendidik Anak Generasi Alfa dengan Bijak

October 8, 2022

Anak, Bijak, Mendidik, Tips

Kebanyakan orang tua mungkin sudah tau ya apa yang dimaksud generasi alpha ? Yaitu generasi pertama yang lahir di dunia digital, generasi yang sudah sangat akrab dengan teknologi digital. Nah menurut para peneliti yakni yang lahir di rentang waktu 2011-2025.

Pak, Bu, setiap anak harus dirawat dan dijaga dengan penuh kasih sayang kan ? baik itu anak laki-laki maupun anak perempuan. Tetapi perlu diingat ya Pak, Bu, dalam mendidik anak itu harus dapat menciptakan generasi yang lebih baik. Tapi, seringkali orang tua keliru dengan cara mendidik anak-anaknya. Nah, oleh karena itu, berikut ini ada tips cara mendidik anak dengan bijak Ala dr. Aisah dahlan. Yuuk simak baik-baik :

1.  Fahami perbedaan anak laki-laki dan anak perempuan

Tau gak sih Pak, Bu, anak perempuan itu perkembangan otak kiri dan kanannya seimbang loh, sementara perkembangan otak anak laki-laki cenderung dominan otak kanan. Nah, otak kiri itu meliputi kreativitas, warna, teknologi, imajinasi, berkhayal, bergerak, dan lain sebagainya. Sedangkan otak kanan meliputi analisis, bahasa, berhitung, dan teratur.

2.  Fahami era ciri khas generasi anak

Ciri khas anak generasi Alfa adalah digital native (melek digital sejak dini), bahkan pada saat di dalam perut ibunya pun sudah pegang teknologi digital. Sehingga apa yang dilakukan ibu hamil bisa terekam oleh janin di dalam rahim ibunya. So, jangan heran ya Pak, Bu, jika anak-anak senang bermain gawai karena memang generasinya seperti itu. Tapi tetap perlu dipantau agar tidak menyalahgunakannya.

3.  Fahami bahasa kasih anak

Ini adalah salah satu bagian terpenting dalam mendidik anak generasi alpha dengan bijak loh Pak, Bu, yakni mensosialisasikan bahasa kasih pada anak karena orang tua harus tahu bagaimana caranya agar si anak tersebut patuh pada orang tuanya.

4.  Fahami perbedaan watak anak-anak

Watak itu genetik, coba deh Pak, Bu, belajar untuk memahami watak anak kalian dan temukan perbedaannya, sehingga dapat menjadi pendekatan dalam mendidik anak seperti memberi nasihat dan arahan.

5.  Fahami gaya belajar anak

Gaya belajar anak generasi alpha yaitu yang aktif dan dominan. Karena mereka lebih memilih untuk berkontribusi secara langsung dalam aktivitas pembelajaran. Mereka itu lebih menyukai gaya belajar berbasis teknologi digital dan virtual. Lebih berfokus pada keterampilan (skill) daripada konten pembelajaran. Menyukai sistem pembelajaran yang fleksibel dan tidak banyak aturan. Dan juga anak generasi alpha itu menaruh minat yang besar untuk berkolaborasi saat belajar loh Pak, Bu.

Demikianlah tips-tips mendidik anak dengan bijak ala dr. Aisah dahlan. Semoga dapat bermanfaat khususnya bagi orang tua agar bisa mendidik anaknya dengan cara yang bijak. (*ran)

Read more
Tips Pernikahan Langgeng Hingga Hari Tua

October 7, 2022

Hari Tua, Menikah, Tips

Pernikahan yang langgeng dan bahagia hingga usia tua adalah impian semua orang bukan ? tapi itu semua pasti membutuhkan pengorbanan dan ketulusan yang lebih dalam, karena seiring berjalannya waktu, akan ada masalah dan tantangan yang harus dihadapi suami istri. Sebab pernikahan itu tentang menguji, menantang, tapi juga membahagiakan.

Nah, berdasarkan hasil bertanya kepada pasangan yang berhasil mempunyai pernikahan yang bertahan lama, berikut ini ada tips-tipsnya loh, yuk simak baik-baik Pak, Bu :

1. Menjaga komunikasi

Komunikasi itu adalah salah satu kunci suatu hubungan kan ? termasuk hubungan pernikahan. Tapi tidak semua orang bisa menjaga komunikasi dengan baik. Oleh karena itu, Bapak dan Ibu harus melatih kemampuan komunikasi dengan pasangan, salah satu caranya dengan mencoba memahami dan mendengarkannya ketika pasanganmu sedang berbicara ataupun bercerita. Tapi tidak hanya itu, komunikasi pun harus terjadi secara dua arah, agar dapat mempermudah Bapak dan Ibu dalam menemukan solusi ketika terjadi masalah dalam rumah tangga.

2. Saling mendukung

Pak, Bu, pasangan yang tepat tidak akan membenci apalagi iri jika salah satunya lebih sukses. Karena seharusnya bahagia atas keberhasilannya. Tidak hanya merayakan kesuksesannya, tetapi sudah ada sejak awal dalam proses perjuangannya dalam mencapai suatu impian. Bahkan loh Pak, Bu, ada suatu Penelitian yang mengatakan bahwa adanya hubungan antara dukungan kesuksesan yang sangat solid antara suami-istri dengan kepuasan dalam pernikahan loh.

3. Saling Menghargai

Ketika Bapak atau Ibu dihormati oleh pasangan, maka akan tumbuh rasa aman dan percaya diri dalam pernikahan bukan ? Nah, oleh karena itu, yuk berusaha untuk menghormati pasangan, baik dimasa senang ataupun di masa-masa sulitnya Karena hal tersebut akan membantu Bapak atau Ibu merasa benar-benar dihargai dan dicintai di dalam hubungan rumah tangga kalian.

4. Saling berbagi tugas

Dalam pernikahan, pembagian tugas rumah tangga, seperti mencuci baju hingga menyapu rumah, sering jadi masalah utama. Padahal Pak, Bu, tugas rumah merupakan tugas bersama antara kamu dan pasangan loh. Nah biar adil, yuk coba berbagi tugas rumah tangga dengan pasangan, salah satunya dengan mencari tahu tugas apa yang tidak disukai pasangan dan kemudian tukar dengan tugas Bapak atau Ibu, agar dapat membantu pembagian tugas sehari-hari dalam rumah tangga kalian.

5. Menjaga keintiman secara fisik

Tau gak sih Pak, Bu, keintiman fisik adalah fondasi yang kuat untuk pernikahan yang bahagia, karena dapat membuat ikatan Bapak dan Ibu makin berkembang dan tumbuh seiring berjalannya waktu. Selain itu, keintiman membantu kalian merasa benar-benar dicintai dan diterima oleh pasangan, meningkatkan loyalitas, kejujuran, serta penghargaan satu sama lain. Dan yang tak kalah penting, keintiman fisik itu dapat membantu menghubungkan kalian dan membuat kalian merasa diinginkan serta dicintai oleh pasangan loh.

Demikianlah tips-tipsnya yang bisa Bapak dan Ibu terapkan dalam pernikahan kalian, agar hubungan rumah tangga kalian langgeng hingga hari tua. Selamat memperjuangkan. Sebab tidak ada proses yang mudah, karena semua pasti membutuhkan perjuangan dan pengorbanan kedua belah pihak. Jalanilah dengan sepenuh hati dan ketulusan. Semoga bermanfaat.(*ran)

Read more
Tips Mengajarkan Disiplin Pada Anak

October 6, 2022

Anak, Disiplin, Tips

Salah satu cara membentuk budi pekerti anak adalah dengan melatihnya untuk disiplin loh Pak, Bu. Nah, hal itu harus dicoba sejak kecil yaa, agar anak terbiasa hingga dewasanya kelak. Tapi perlu diingat ya Pak, Bu, melatih disiplin anak pun harus disesuaikan caranya dengan usianya loh. Sedangkan manfaat dari disiplin itu sendiri seperti : melatih untuk bertanggung jawab, melatih untuk menentukan pilihan yang baik, sampai membantu anak untuk belajar mengelola kecemasan dan emosinya.

Nih ada beberapa tips yang bisa Bapak dan Ibu terapkan dalam melatih disiplin anak sejak dini, yuuk simak baik-baik :

1. Terapkan peraturan

Coba deh Pak, Bu, awali dengan membuat peraturan yang harus dijalankan oleh anak. Karena dengan adanya peraturan, maka anak akan belajar untuk mengenal rasa tanggung jawab dan juga melatih keterampilan untuk memanajemen diri. Salah satu contoh kecilnya seperti memintanya untuk membereskan mainan dan merapikan tempat tidur, atau meletakan piring kotor setelah selesai makan di tempatnya.

2. Berikan konsekuensi

Pak, Bu, ketika anak melakukan kesalahan atau melanggar peraturan yang sudah dibuat, maka berikanlah konsekuensi yang sesuai. Memang sih kita sebagai orang tua seringkali merasa tidak tega karena merupakan suatu hal yang tidak mudah sebab melihat anak bersedih. Namun, hal ini bertujuan agar anak tidak mengulangi lagi pelanggaran atau kesalahan yang telah diperbuat. Tapi perlu diingat ya Pak, Bu, untuk memberikan konsekuensi sesuai dengan usianya.

3. Berikan hadiah / penghargaan

Nah, saat anak berhasil menaati peraturan yang Bapak dan Ibu terapkan, coba deh berikan ia kejutan dalam bentuk hadiah, atau berikan ia pujian agar anak merasa bahwa apa yang dilakukannya selama ini tidak sia-sia. Sehingga anak akan makin terbiasa dan senang menerapkan peraturan yang berlaku kapan dan di mana saja.

4. Mengajarkan sikap empati

Ketika anak melakukan kesalahan, coba deh Pak, Bu, untuk melatih empati kepada anak daripada langsung memberinya hukuman. Karena jika rasa empati anak telah tumbuh, ia bisa memahami perasaan orang lain yang telah dirugikannya dan memikirkan konsekuensinya terlebih dahulu sebelum melakukan hal yang tidak baik. Contohnya seperti saat anak mengambil barang milik temannya, maka nasehatilah ia bahwa temannya pasti akan sedih karena barangnya diambil.

5. Jadilah teladan bagi anak

Pak, Bu, anak adalah peniru yang handal loh, sebab ia akan menirukan baik sikap maupun perkataan orang-orang disekitarnya. Maka, yuuk berusaha untuk selalu memberikan contoh yang baik untuk anak-anak.

Demikianlah tips-tips menerapkan disiplin pada anak, memang sih pasti membutuhkan proses yang berkelanjutan, karena perilaku anak tidak bisa berubah dalam waktu yang singkat. Dan juga bila anak melakukan kesalahan, tolong jangan dijadikan masalah yang dibesar-besarkan, karena kesalahan merupakan proses untuk menjadikannya lebih baik lagi kan Pak, Bu ?

Jadi, Bapak dan Ibu harus berusaha untuk lebih sabar saat mencoba menerapkan disiplin pada anak. Jangan patah semangat yaa. Atau bila diperlukan, cobalah untuk meminta bantuan psikolog agar dapat menentukan cara melatih disiplin pada anak sesuai dengan karakternya.(*ran)

Read more
1 Menit Menegur Anak

October 5, 2022

Anak, Menegur, Tips

Setiap orang tua menginginkan yang terbaik untuk anaknya kan Bu ? salah satu caranya adalah dengan menegur sang anak ketika melakukan kesalahan supaya ia dapat belajar menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Tapi Bu, jangan sampai salah ya dalam menegur anak-anak ketika melakukan kesalahan. Memang sih setiap orang tua pasti memiliki caranya tersendiri dalam menegur anaknya, baik secara halus, ataupun dengan cara kasar. Namun, perlu diingat ya Bu, saat orang tua melontarkan perkataan-perkataan kepada anaknya, maka otomatis setiap perkataan yang ia dengarkan akan terekam oleh sistem saraf anak loh, sehingga dapat menjadi media pembelajaran yang kelak akan ia terapkan. Jadi alangkah baiknya diucapkan dengan kata-kata positif yaa Bu.

Nah, berikut ini ada tips dari dr. Aisyah Dahlan agar para Ibu selaku orang tua dapat mengetahui cara menegur anak dengan baik. Yuuk simak baik- baik yaa :

1. 30 detik menegur perilaku anak yang salah

Coba deh Bu mulai untuk menegur anak dengan kata-kata yang baik ya, tidak boleh dengan perkataan yang kasar dan juga tidak main tangan.

Contohnya seperti ini :

“Sayang, Ibu marah karena kamu pulang terlambat. Kan jadwal pulang sekolah kamu jam 2, tapi kenapa jam 6 baru pulang ? dan kamu juga gak bilang sama ibu nak, ibu kan khawatir.”

Dan jangan lupa ya Bu, buat anak jadi merasa bersalah agar tidak mengulangi kesalahannya lagi, seperti mengatakan bahwa Ibu khawatir kepadanya.

2. 30 detik memuji perilaku anak yang baik

Memang sih Bu, memuji anak dalam keadaan marah tidak mudah untuk dilakukan, karena harus meredakan amarah Ibu kan ? tapi cobalah Bu dengan membaca istighfar, kemudian pujilah anak dengan perkataan yang baik.

Contohnya seperti ini :

“Karena biasanya kamu pulang sekolah itu selalu tepat waktu nak dan kamu juga suka telfon ibu nak untuk mengabari, itu bagus nak.”

Nah, itulah tips 1 menit untuk menegur anak dari dr. Asiah Dahlan. Tapi Bu, jangan lupakan juga ya bagian yang terpentingnya, yakni memberikan anak kesempatan untuk berbicara ketika Ibu telah selesai menegur dan memujinya. Sebab pasti dia memiliki alasan mengapa bisa pulang telat, makanya Sang Ibu harus mendengarkannya. Serta ketika Sang anak melakukan klarifikasi dan kemudian ada sisi kesalahan dari orang tua, sebaiknya segeralah minta maaf yaa Bu.

Demikianlah tips-tipsnya, insya Allah dijamin anak akan nurut dan tidak mengulangi kesalahannya lagi. semoga bermanfaat.(*ran)

Read more
Tips Semakin Dicintai Oleh Istri

October 4, 2022

Dicintai, Istri, Tips

Setiap istri pasti mendambakan suami idaman. Tapi katanya menjadi suami idaman itu sulit ? apalagi di usia pernikahan yang sudah cukup lama. Betul gak sih Pak? Tapi, justru ada fakta yang menunjukkan bahwa beberapa pasangan mampu loh mempertahankan suasana harmonis dan romantisnya meskipun mereka sudah lama menjalani kehidupan rumah tangga. Dan pastinya hal tersebut terjadi bukan karena terpaksa ataupun dibuat-buat. Nah, salah satu faktor penyebabnya adalah Sang suami yang mampu mempertahankan suasana harmonis dan romantisnya dalam pernikahan, yang bisa disebut sebagai suami idaman.

Lalu, gimana sih caranya biar bisa menjadi suami idaman yang bikin istri makin cinta ?

Yuuk simak baik-baik tips berikut ini :

1.  Bersikap dan bertutur kata yang lemah lembut

Wanita itu menyukai kelembutan loh Pak. So, coba deh Pak bersikap dan berkata dengan lembut. Jangan pernah sekalipun melakukan hal kasar ataupun berkata kasar pada istri tercinta. Meskipun dalam kondisi tertentu, kita sebagai para suami dituntut harus berkata dan bersikap tegas, tapi bukan berarti boleh bersikap dan berkata kasar padanya ya Pak. Nah, jika Bapak sudah melakukan hal demikian, dijamin deh para istri akan semakin mencintaimu.

2.  Peka terhadap keinginan istri

Tau gak sih pak kalau kebanyakan wanita tidak mau berterus terang mengatakan tentang keinginannya ? bahkan ada loh yang sengaja tidak mengatakannya dengan berharap supaya pasangannya peka. Nah, makanya para suami yuk belajar untuk peka, salah satu caranya yaitu dengan melihat dan menerjemahkan bahasa tubuh sang istri.

3.  Membantu meringankan pekerjaannya

Pak, banyak loh pekerjaan yang biasa dilakukan sang istri ketika di rumah, seperti mencuci, memasak, mengurus anak dan lain halnya. Apalagi kalau istri merangkap menjadi wanita karir. Bisa dibayangkan bukan betapa sibuknya dia ?. Nah, sang istri akan sangat senang loh pak jika ada yang membantu pekerjaannya. Selain itu, membantu itu merupakan salah satu tindakan mulia sebagai bentuk kepedulian padanya. Dan jangan lupa juga ya pak, membantu istri juga merupakan salah satu konsekuensi loh dalam membina rumah tangga, yakni untuk susah dan senang bersama-sama.

4.  Luangkan waktu untuk jalan-jalan bersamanya

Urusan dan pekerjaan rumah tangga itu sangat membosankan loh pak, makanya tidak heran jika bisa menjadi penyebab munculnya konflik di dalam rumah tangga yang berakibat timbulnya hubungan tidak harmonis. Nah, salah satu hal untuk mengatasinya yaitu : coba deh Pak luangkan waktu mu untuk mengajaknya jalan-jalan agar dapat melepas penatnya dalam mengurus rumah dan anak.

5.  Berikan kejutan

Coba deh pak berikan istrimu kejutan, apakah itu dihari ulang tahunnya, ataupun di hari istimewa lainnya, entah kejutan yang besar, itu lebih baik, tetapi kecil pun tidak jadi masalah. Yang terpenting hadirkan dengan cinta, maka istri akan merasa dihargai dan dicintai.

Demikianlah tips-tips agar menjadi suami idaman. Cukup mudah bukan? Tapi jika terasa sulit, jangan lupa libatkan cinta dan kasih sayang didalamnya agar terasa menyenangkan. Yuuk pak untuk mulai belajar dan berusaha. Buat istrimu makin cinta.(*ran)

Read more
Tips Mempersiapkan Mental sebelum Menikah

September 26, 2022

Menikah, Mental, Sekolah Keluarga, SekolahKeluarga, SekolahKeluarga.id, SKID, Tips

Menikah adalah tahapan sakral dalam hidup kan ? karena ada dua insan dengan berbagai perbedaan disatukan untuk saling melengkapi. Tak heran jika menuju pernikahan, banyak persiapan yang harus dilakukan mulai dari fisik, keuangan, dan yang tak kalah penting adalah persiapan mental.

Nah, untuk mempersiapkan mental, yukk simak baik-baik tips berikut ini :

1. Atur emosi diri sendiri

Yang pertama, yuuk kenali tingkat emosi pasangan dan tingkat emosi diri sendiri, sebab setiap orang biasanya memiliki kebiasaan yang mungkin bertolak belakang dengan kebiasaan kalian, sehingga ini akan membantu kalian supaya tidak terpancing untuk saling membalas jikalau terjadi suatu konflik didalam pernikahan.

2. Bangun komunikasi

Komunikasi tuh tidak selalu tentang verbal loh Bro and Sist, sebab bisa juga melalui sentuhan, senyuman, atau keinginan saling mendengarkan dan mendukung satu sama lain. Hal tersebut merupakan salah satu persiapan mental menuju pernikahan yang esensial loh, karena untuk mengenali kebutuhan emosional satu sama lainnya. So, yukk bangun komunikasi dengan pasangan kalian, tapi berusaha dengan menggunakan hati yaa, dan jangan banyak mengeluh.

3. Kembangkan kemampuan untuk mengatasi konflik

Kebanyakan pasangan masih memiliki ego yang tinggi dan tidak mau mengalah satu sama lainnya, karena menganggap kalau cara dia mengatasi masalah dalam pernikahan adalah yang paling baik. Tapi, Bro and Sist, ingat yaa, ketika sudah menikah, maka setiap keputusan itu harus dilakukan berdasarkan keinginan bersama. Karena hal tersebut diperlukan untuk tetap menjaga keharmonisan keluarga.

4. Selalu berorientasi untuk belajar

Coba deh Bro and Sist untuk mengapresiasi dan merespon keberhasilan ataupun kegagalan pasangan kalian dengan memandangnya sebagai suatu proses pembelajaran diri. Supaya berkeinginan untuk terus belajar dari kesalahan agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya. Karena Hal tersebut adalah salah satu hal yang wajib dilakukan dalam mempersiapkan mental menuju pernikahan loh.

5. Berusaha memotivasi untuk membuat pernikahan berhasil.

Kebanyakan pernikahan memang diawali dengan cinta, tetapi perlu usaha dan motivasi loh untuk terus membuat cinta itu tetap membara. Sehingga kalian akan memiliki hubungan suami istri yang baik hingga kakek nenek. Karena pernikahan itu tidak bisa berjalan secara ‘auto pilot’ loh Bro and Sist. So, coba deh rencanakan hal-hal yang membuat hubungan kalian tuh selalu dekat, misalnya nih seperti komitmen untuk berkencan berduaan sebulan sekali.

6. Berdiskusi tentang isu sensitive

Persiapan mental menjelang pernikahan ini penting, walaupun sering kali dipenuhi kecanggungan karena sering menjadi sumber konflik pasangan suami istri. Oleh karena itu, berdiskusi tentang isu-isu sensitive bisa menjadi salah satu hal untuk mengurangi konflik bukan ? supaya kalian bisa mencari tau apakah kalian saling sepaham atau tidak tentang isu-isu tersebut. Mulai dari isu anak yang menginginkan anak atau tidak, kalau iya berapa. Ada juga kesepakatan jadwal kunjungan ke mertua. Tentang pekerjaan, mengatur keuangan, dan juga tentang seksualitas. Nah, kalaupun kalian berbeda pandangan, apakah dapat menemukan solusinya atau tidak.

7. Belajar mengenal bahasa kasih masing-masing

Setiap orang memiliki cara tersendiri bukan untuk mengungkapkan rasa kasih sayangnya kepada pasangannya ? karena ada yang suka menyatakan cinta secara verbal, fisik, quality time, service, ataupun dengan memberikan hadiah. So, yukk saling mengenali bahasa kasih masing-masing, agar kalian dapat saling membuat pasangan merasa dicintai.

Nah, demikianlah tips-tips yang perlu dilakukan untuk mempersiapkan mental menuju pernikahan. Karena pmemang suatu langkah yang sangat penting dalam hidup. Mempersiapkan pernikahan jangan hanya berfokus pada pesta saat hari H saja, persiapan mental juga perlu diperhatikan. Hal ini tentunya dapat membantu Anda memiliki pernikahan yang langgeng dan bahagia.

Read more
  • 1
  • 2
  • Next

  • Ruang belajar orangtua. Bertumbuh bersama keluarga.
  • Jl. Raya Keadilan No.32 Blok A6, Pancoran Mas, Depok 16434
  • 08561344478
  • info@sekolahkeluarga.id
  • www.sekolahkeluarga.id

Terhubung dengan SKID. Daftarkan email kamu untuk mendapatkan
artikel dan informasi kelas di Sekolah Keluarga Indonesia.

©2022 SekolahKeluarga.id AccountNya